1. Teks berjalan dari kanan ke kiri

"ASALAMUALAIKUM"welcome to my blogger SEDIKIT MEMBANTU DAN BERBAGI

Rabu, 08 Oktober 2014

PENGERTIAN TELEMATIKA



1.     PENGERTIAN TELEMATIKA

            Kata TELEMATIKA berasal dari istilah dalam bahasa perancis “TELEMATIQUE” yang merujuk pada bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Istilah teknologi informasi itu sendiri merujuk pada perkembangan teknologi perangkat – perangkat pengolah informasi. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” sebagai wujud dari perpaduan konsep computing and communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai “the new hybrid technology” yang lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah “konvergensi”.

           Lebih jauh lagi istilah TELEMATIKA kemudian merujuk pada perkembangan kovergensi antara tehnologi TELEKOMUNIKASI, MEDIA dan INFORMATIKA berkembang menjadi wacana MULTIMEDIA. Hal ini sedikit membingungkan masyarakat, karena istilah multimedia semula merujuk pada kemampuan sistem komputer mengolah informasi dalam berbagai medium.
Secara garis besar istilah tehnologi informasi (TI), TELEMATIKA MULTIMEDIA, maupun information and communication  technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagai definisi sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiaanya.

            Seiring dengan kemajuan dan populernya inter-net sebagai “the network of the networks   masyarakat penggunanya (internet global community) seakan – akan mendapati suatu dunia baru yang dinamakan cyberspace- sebagemana di populerkan oleh William Gibson  dalam novel sci-fi-nya Nueromancer – yang merupakan khayalan tentang adanya alam lain pada saat teknologi telekomunikasi dan informatika bertemu. “Alam baru” ini seakan – akan menjadi suatu ajawaban dari impian untuk melampiaskan kebebasan berkomunikasi  (free flow of information)  dan kebebasan mengemukakan pendapat (freedom of speech) tanpa memindahkan lagi norma-norma yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari.

           Perlu digaris bawahi, bahwa  substansi cyberspace sebenarnya adalah keberadaan informasi dan komunikasi yang dsalam konteks ini dilakukan secara elektronik dalam bentuk visualisai tatap muka interaktif. komunikasi virtual (virtual communication) tersebut yang dipahami sebagai virtual reality sering disalah pahami sebagai “Alam Maya”, padahal keberadaan sistem elektronik itu sendiri adalah konkrit di mana komunikasi virtual sebenarnya dilakukan dengan cara representasi informasi digital yang bersifat diskrit. Istilah telematika berarti perpaduan atau pembaruan (konvergensi) antara teknologi informasi (teknologi komputer), teknologi telekomunikasi,termasuk siaran radio maupun televisi dan multimedia. Dalam perkembangannya, teknologi telematika ini telah ,menggunakan kecepatan dan jangkauan tranmisi energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat di tranmisikan dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia, bahkan ke seluruh angkasa, serta terlaksana dalam sekejap. Kecepatan transmisi elektromagnetik adalah (hampir) 300.000 km/detik, sehingga langsung dikirim begitu sampai memungkinkan orang berdialog langsung, atau komunikasi interaktif.

1.2   KEKURANGAN DAN KELEBIHAN E-Learning       

            Dibandingkan dengan proses belajar mengajar yang konvensional, e-learning memang memiliki beberapa kelebihan diantaranya:  

1.     E-learning dapat mempersingkat waktu pembelajaran dan membuat biaya study lebih ekonomis (dalam kasus tertentu).
2.     E-learning mempermudah interaksi antara peserta didik dengan bahan / materi, peserta didik dengan guru maupun sesama peserta didik.
3.     Peserta didik dapat saling berbagi informasi dan dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang, dengan kondisi yang demikian itu peserta didik dapat lebih memantapkan penguasaanya terdapat materi pembelajaran.
4.     Kehadiran guru tidak mutlak di perlukan.
5.     Guru akan lebih mudah.
·       Melakukan pemutahirkan bahan-bahan belajar yang menjadi tanggung jawabnya sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang mutahir,
·       Mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna meningkatkan wawasanya.
·       Mengontrol kegiatan peserta didik.
             Namun disamping itu e-learning juga mempunyai beberapa kelemahan yang cendrung menguntungkan baik bagi guru ataupun peserta didiknya diantaranya:
1.     Untuk tertentu terutama yang berada di daerah, akan memerlukan investasi yang mahal untuk membangun e-learning ini. 
2.     Siswa yang tidak mempunyai motivasi belajar yang tinggi cendrung gagal.
3.     Keterbatasan jumlah komputer yang di miliki oleh sekolah akan menghambat pelaksanaan e-learning.
4.     Bagi orang yang gagap teknologi, sistem ini sulit diterapkan.

2.     SARAN

            Dengan seiring waktu terus berjalan perkembangan teknologi yang semakin pesat dan terbaru. Perlu disadari bahwa penggunaan tehknologi informasi mempunyai peranan yang sangat penting bagi pengguna informasi. Untuk mempermudah dalam setiap bidang kegiatan yang berhubungan dengan informasi tehknologi. Yang dapat membantu kegiatan manusia dalam pekerjaan maupun pertukaran informasi / sosial komunikasi.

           Dengan adanya tehknologi informasi kita dapat menggambil nilai positif, untuk dipergunakan dengan sebaik-baiknya dan dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan dan keperluan kita.

Referensi : http/id.wikipedia