1. Teks berjalan dari kanan ke kiri

"ASALAMUALAIKUM"welcome to my blogger SEDIKIT MEMBANTU DAN BERBAGI

Minggu, 14 Oktober 2012

TULISAN 2 ( TEORI ORGANISASI UMUM)


MATERI KIMIA DASAR SUHU DAN KALORI
  
        Bagi anda yang ingin belajar tentang suhu dan kalori ini sedikit membantu anda dalam mengukur dan menentukan suatu suhu dan kalori pada suatu benda didalam kehidupan sehari-hari.dan disertai dengan rumus-rumusnya selamat belajar.

1.    Suhu adalah panas dinginnya suatu benda. Suhu biasa disebut temperatur.
Sedangkan kalor adalah energi panas yang dimiliki suatu benda. Kalor adalah energi yang satuannya joule atau kalori
a)       Kalor adalah bentuk energi yang berpindah dari suhu tinggi ke suhu rendah. Jika suatu benda menerima / melepaskan kalor maka suhu benda itu akan naik/turun atau wujud benda berubah
b)       Kapasitas kalor adalah banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu sebesar 1 kelvin. Secara matematis dapat dinyatakan dengan persamaan berikut.
c)        Kalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor yang di perlukanuntuk menaikan atau melepaskan suhu tiap satu kilogram massasuatu zat sebesar 1C0 atau satu Kelvin
d)       Kalor jenis suatu zat adalah banyaknya kalor yangdiperlukan untuk menaikkan atau melepaskan suhu tiap satukilogram massa. Sutau zat sebesar 1 C atau satu Kelvin atau dapatditulis sebagai kapasitas kalor suatu benda adalah kemampuansuatu benda untuk menerima atau menurunkan suhu bendasebesar 10 C(Marskip, 2009)
e)       Kalor Laten Penguapan (latent heat of evaporization)
f)        Adalah jumlah banyaknya kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg air menjadi uap dan kalor yang digunakan untuk mengubah bentuk zat menjadi dari uap menjadi cair biasa disebut dengan kalor laten pengembunan (latent heat of condensation)
g)       Kalor fusi(laten) adalah kalor terpendam,kalor tersembunyi, kalor yang tersimpan dalam suatu zat untuk mengubah wujud dari suatu benda ke bentuk yang lain .
h)       Konduksi Adalah perpindahan kalor melalui suatu benda tanpa disertai perpindahan partikel benda tersebut.
i)       
j)      H = K . A . (DT/ L)

H = jumlah kalor yang merambat per satuan waktu
DT/L = gradien temperatur (ºK/m)
K = koefisien konduksi
A = luas penampang (m²)
L = panjang benda (m)
k)      
l)      Contoh : Besi yang ujungnya dipanaskan, maka pada ujung lainnya akan terasa panas juga.
m)    
n)     · KonveksiAdalah perpindahan kalor yang disertai dengan perpindahan partikel-partikel benda.
o)      
p)      H = K . A . DT

H = jumlah kalor yang merambat per satuan waktu
K = koefisien konveksi
DT = kenaikan suhu (ºK)
q)      
r)      Contoh : terjadinya angin darat dan angin laut.
s)      
t)      · Radiasi Adalah perpindahan kalor yang tidak memerlukan media perantara untuk merambat.
u)      
v)     W = e . s . T4

W = intensitas/energi radiasi yang dipancarkan per satuan luas per satuan waktu
s = konstanta Boltzman =5,672 x 10-8 watt/cm2.ºK4
e = emisivitas (o < e < 1) T = suhu mutlak (ºK)
w)     
x)     Contoh : Sinar matahari yang sampai ke bumi.
y)        Mencair (melebur)
Mencair adalah peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi cair. Contoh: es dipanaskan berubah menjadi air.
z)      
aa)  ·         Membeku
Membeku adalah peristiwa perubahan wujud cair menjadi padat. Contoh: air yang didinginkan (dimasukan ke dalam freezer) akan membeku menjadi es batu.
bb)   
cc)   ·         Menguap
Menguap adalah peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Contoh: pakaian yang basah setelah dijemur menjadi kering.
dd)   
ee)  ·         Mengembun
Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud gas menjadi cair. Contoh: gelas yang berisi es pada dinding bagian luarnya terdapat titik-titik air.
ff)     
gg)  ·         Menyublim
Menyublim adalah peristiwa perubahan wujud padat menjadi gas atau sebaliknya. Contoh: kapur barus.
2.        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar